Whatsapp Chat
Kirim pesan sekarang dan kami akan segera menghubungi Anda.

Cara Cerdas Membuat Septic Tank di Dalam Rumah yang Aman untuk Kesehatan

cara membuat septic tank di dalam rumah

Table of Contents

Septic tank perumahan modern kini hadir dalam bentuk bio septic tank, solusi sistem pengolahan limbah rumah tangga yang ramah lingkungan dan efektif. Fungsi utamanya sama seperti septic tank konvensional, yaitu menampung limbah kotoran manusia, tetapi bio septic tank dilengkapi sistem filtrasi sehingga air buangan lebih aman bagi lingkungan.

Lalu, bagaimana cara membuat septic tank di perumsahan? Yuk simak di bawah ini.

Baca Juga: Cek Kedalaman Septic Tank yang Ideal sebelum Pemasangan

Apakah Aman Septic Tank di Dalam Rumah?

Memasang septic tank di dalam rumah sering menjadi pertanyaan terkait keamanan dan kesehatan. Jawabannya tergantung pada sistem pengolahan limbah yang digunakan, jarak penempatan, dan standar konstruksi yang diterapkan.

Dengan desain dan perawatan yang tepat, septic tank di dalam rumah bisa lebih aman dan tidak membahayakan kesehatan penghuni rumah maupun lingkungan sekitar. Berikut penjelasannya:

  • Septic tank harus memenuhi standar keamanan dan sanitasi untuk menghindari risiko mencemari lingkungan dan sumber air bersih.
  • Jarak penempatan septic tank harus cukup jauh dari sumber air dan sumur untuk menjaga kualitas air tanah.
  • Sistem harus kedap air untuk mencegah kebocoran air limbah ke tanah dan sumber air sekitar.
  • Septic tank berfungsi untuk mengolah limbah domestik sehingga proses penguraian limbah berjalan baik dan aman.
  • Proses pembuangan air limbah harus memenuhi prosedur yang benar agar tidak mengganggu sanitasi dan kualitas lingkungan.
  • Perawatan secara rutin penting untuk mencegah kerusakan sistem dan memastikan pembuangan air limbah berjalan lancar.
  • Penempatan dan konstruksi septic tank harus mempertimbangkan jarak dan kondisi lingkungan sekitar untuk mencegah pencemaran.

Berapa Ukuran Standar Septic Tank Perumahan?

Ukuran standar septic tank perumahan sebaiknya disesuaikan dengan jumlah penghuni dan kebutuhan rumah untuk memastikan proses penguraian limbah berjalan optimal. Pemilihan ukuran yang tepat juga membantu mengurangi risiko pencemaran dan mencemari lingkungan sekitar.

Berikut panduannya:

  • Untuk rumah dengan 4–6 penghuni, kapasitas septic tank biasanya antara 3–4 meter kubik.
  • Rumah dengan jumlah penghuni lebih padat membutuhkan kapasitas septic tank lebih besar.
  • Desain septic tank yang tepat membantu menjaga kualitas sumber air dan area sekitar.
  • Ukuran yang sesuai memudahkan perawatan rutin sehingga proses penguraian limbah berjalan efektif.
  • Pemilihan ukuran septic tank yang tepat berperan penting dalam mengurangi risiko pencemaran dan menjaga kesehatan masyarakat.
  • Penggunaan septic tank sesuai kapasitas akan memastikan sistem optimal tanpa mengganggu lingkungan.

Di Mana Letak Septic Tank Perumahan yang Ideal?

Letak septic tank perumahan sangat memengaruhi kinerjanya dalam mengolah air limbah secara efektif. Penempatan yang tepat tidak hanya membantu menjaga kebersihan dan kesehatan, tetapi juga mengurangi risiko penyakit dan masalah lingkungan.

Berikut panduan penempatan yang ideal:

  • Pastikan septic tank tidak ditempatkan terlalu dekat dengan saluran air bersih atau sumber air untuk menghindari pencemaran.
  • Lokasi harus mudah diakses untuk keperluan perawatan dan pemeriksaan secara berkala.
  • Hindari menempatkan septic tank di area dengan akses yang sulit, karena akan mempersulit pekerjaan perawatan.
  • Pastikan tanah di lokasi memiliki daya serap yang baik untuk mencegah bocor dan bau yang mengganggu.
  • Lokasi septic tank harus diperhatikan agar tidak menjadi tempat berkembangnya penyakit bagi penghuni rumah.
  • Penempatan yang tepat akan memastikan septic tank berfungsi optimal dengan biaya perawatan yang efisien.
  • Hindari lokasi yang salah, karena dapat membuat septic tank bekerja tidak maksimal dan mempercepat kerusakan.

Cara Membuat Septic Tank yang Aman di Rumah

Berikut cara membuat septic tank yang aman dan bisa kamu ikuti dengan mudah:

1. Tentukan Lokasi yang Aman

Saat menggali tanah untuk tempat septic tank, hal yang paling utama perhatikan kondisi tanahnya. Pastikan posisi tanah rata dan stabil, apabila lahannya sempit dan posisi tanah tidak stabil, perlu menggunakan penyangga atau modifikasi dibagian lubang galian. Risiko dari tanah yang tidak rata adalah adanya kebocoran septic tank.

2. Tentukan Ukuran yang Sesuai Kebutuhan

Saat memilih septic tank untuk di rumah, pastikan jumlah orang yang ada di dalam rumah sesuai dengan ukuran septic tank. Ukuran septic tank untuk limbah rumah tangga memiliki varian yaitu 650 liter, 800 liter, dan 1000 liter

3. Gunakan Bahan yang Tahan Lama

Pilih septic tank yang terbuat dari bahan yang menggunakan fiberglass, sehingga memiliki kekuatan yang tahan lama dan tahan benturan.

Baca Juga: Kenapa Septic Tank Bisa Meledak? Penyebab dan Cara Mencegahnya

4. Buat Ventilasi untuk Sirkulasi Udara

Saat septic tank ditimbun ke dalam tanah, jangan lupa untuk membuat pipa ventilasi agar adanya sirkulasi udara di dalam septic tank

5. Perhatikan Kedalaman yang Ideal

Gunakan pondasi untuk meletakan septic tank, lalu perhatikan kedalaman untuk meletakkannya minimal 1.5 meter sampai 3 meter.

6. Tambahkan Resapan untuk Pengolahan Limbah

Limbah yang sudah masuk ke dalam septic tank, sudah diolah lebih lanjut melalui sumur resapan.

7. Gunakan Tangki Bio Septic dari Lucky Polytank

Dalam memilih septic tank yang ramah lingkungan untuk pengolahan limbah rumah tangga, pilih bio septic Lucky polytank  yang memiliki filtrasi, mudah pemasangan dan mudah maintenance.

Baca Juga: 7 Cara Pemasangan Septic Tank Bio Filter yang Benar

Lucky People, sudah mengetahui setiap rumah wajib memperhatikan pengolahan limbah rumah tangga dan cara mengetahui cara membuat septic tank di rumah. Lucky Polytank jual tangki bio septic untuk kebutuhan rumah tangga. Untuk informasi ukuran tangki, kamu bisa kunjungi Lucky Polytank sekarang juga!

Facebook
X
LinkedIn
Telegram

Artikel & Tips Lainnya

Scroll to Top