Whatsapp Chat
Kirim pesan sekarang dan kami akan segera menghubungi Anda.

7 Penyebab Tangki Air Bocor dan Tips Mencegahnya dengan Tepat!

penyebab tangki air bocor

Table of Contents

Pernahkah kamu merasa frustrasi karena tangki air di rumah bocor tiba-tiba? Kebocoran tangki air bisa menjadi masalah besar, mengganggu pasokan air dan berpotensi merusak properti. Untuk mencegah hal ini terjadi, penting bagi kita memahami penyebab tangki air bocor dan cara mencegahnya.

Mari kita bahas lebih lanjut tentang penyebab umum kebocoran tangki air dan bagaimana cara menghindarinya.

Apa Penyebab Tangki Air Bocor?

Kira-kira apa saja yang menyebabkan tangki air mudah bocor? Berikut penyebab tangki air bocor:

1. Faktor Alam dan Biologis

Pergantian cuaca ekstrem seperti teriknya panas matahari di siang hari yang diikuti oleh suhu dingin di malam hari dapat menyebabkan kontraksi dan ekspansi berulang pada dinding tangki.

Proses ini melemahkan struktur bahan dan membuat tangki lebih rentan retak atau bocor. Hal ini terutama berlaku untuk tangki air berbahan plastik yang lebih sensitif terhadap perubahan suhu.

Selain itu, pertumbuhan lumut, jamur, dan akar tanaman di sekitar tangki yang diletakkan di luar rumah juga termasuk faktor biologis yang bisa merusak permukaan luar tangki secara perlahan.

2. Faktor Zat Kimia

Penggunaan cat yang tidak sesuai dengan bahan tangki air akan menyebabkan kebocoran pada tangki air. Pencampuran cat dengan thinner yang tidak tepat akan mengikis permukaan tangki air. Nah, kamu bisa memilih lapisan pelindung tangki yang tepat sehingga tidak membuat kebocoran.

3. Masa Pakai Tangki Air

Tangki air yang sudah dipakai bertahun-tahun akan merusak rantai polimer pada tangki berbahan plastik. Rusaknya polimer tangki air disebabkan karena terlalu lama terpapar sinar UV dan perubahan cuaca yang ekstrim. Untuk itu, sangat penting memilih tangki air yang memiliki lapisan anti sinar UV

4. Pemasangan Tangki yang Kurang Tepat

Pemasangan tangki air yang tidak sesuai atau tidak rata dapat menyebabkan tekanan berlebihan pada tangki air dan menyebabkan pengikisan pada lapisan bawah tangki air. Oleh sebab itu, kamu hindari pemasangan tangki air dengan posisi menggantung, miring, celah pada pondasi yang terlalu lebar dan pada alas yang tajam atau berbatu.

5. Overkapasitas atau Air Berlebih

Mengisi tangki melebihi kapasitas maksimal atau tekanan air dari pompa yang terlalu kuat dapat membuat dinding tangki meregang melebihi batas toleransi material. Hal ini berisiko menimbulkan retakan atau deformasi permanen pada dinding tangki.

6. Kerusakan Akibat Benturan Fisik

Benturan keras saat pengangkutan, instalasi, atau ketika tangki tidak sengaja terkena benda tajam dapat menyebabkan kerusakan struktural pada tangki.

Meski awalnya terlihat kecil, retakan mikro akibat benturan bisa menjadi jalur rembesan air yang makin membesar seiring waktu. Tangani tangki air dengan hati-hati, terutama saat proses pemasangan dan perawatan.

7. Tidak Adanya Ventilasi Tekanan

Tangki air yang tertutup rapat tanpa ventilasi atau sistem pelepas tekanan bisa mengalami tekanan internal berlebih, terutama saat terisi penuh dalam kondisi panas.

Tekanan ini dapat mendorong dinding tangki dari dalam dan menyebabkan retakan halus atau melepaskan sambungan pipa.

Baca juga: Rekomendasi Ukuran Tandon Air untuk Rumah Tangga

Bagaimana Mencegah Tangki Air tidak Mudah Bocor?

Setelah mengetahui beberap faktor yang menyebabkan tangki air mengalami kebocoran, berikut ini beberap langkah pencegahan yang dapat kamu lakukan:

1. Melakukan Perawatan Rutin

Tidak hanya itu, melakukan perawatan tangki air dengan rutin bisa meminimalisir kemungkinan kebocoran. Tangki air yang rutin dibersihkan akan mencegah tumbuhnya lumut dan karat. Lumut dan karat perlahan dapat mengikis permukaan tangki air dari dalam sehingga memicu kebocoran.

2. Membilas Tangki Air

Salah satu caranya adalah melakukan bilas tangki air, untuk menghilangkan penumpukan sedimen dan mencegah korosi yang menyebabkan kebocoran. Sebelum membilas tangki dapat mengosok tangki menggunakan spons yang lembut lalu bilas tangki dapat menggunakan air bersih agar kotoran yang berada di dinding terangkat.

3. Memberikan Perlindungan Tangki Tambahan

Perhatikan penempatan tangki air dengan meletakan di dataran yang rata, di tempat tinggi dan apabila tangki tersebut menghadap sinar matahari, cobalah untuk berikan penutup atau atap di atas toren untuk menghalangi sinar matahari mengenai dinding toren air.

4. Hindari Mengisi Tangki Melebihi Kapasitas Maksimal

Mengisi tangki air melebihi kapasitas yang dianjurkan dapat menyebabkan dinding tangki mengembang dan mengalami stres material yang berlebihan.

Kebiasaan ini dalam jangka panjang bisa menyebabkan kebocoran, terutama pada bagian sambungan atau tutup tangki.

Untuk itu, pastikan selalu patuhi petunjuk kapasitas tangki yang tertera dari produsen agar tangki berfungsi optimal dan lebih tahan lama.

tandon air anti bakteri Lucky Polytank

Pemakaian tangki air pada umumnya dapat bertahan sampai puluhan tahun walaupun terkena sinar matahari. Tetapi ada juga tangki air yang hanya bertahan 5-6 tahun, hal ini disebabkan karena kualitas tangki air yang buruk.

Baca juga: Cara Menghitung Kapasitas Tangki Air

Pilih Tangki Air dari Lucky Polytank: Solusi Tahan Lama dan Anti Bocor untuk Rumah

Dalam memilih tangki air, kamu wajib memperhatikan kualitas tangki air dan bahan baku yang bagus. Untuk itu, pertimbangkan untuk menggunakan tangki air anti bakteri dari Lucky Polytank. Produk ini dirancang khusus untuk menjaga kebersihan air dengan teknologi mutakhir yang dapat mengurangi risiko kontaminasi bakteri. yang dijamin kualitasnya, sudah memiliki 5 lapisan sehingga lebih tebal dan mempunyai garansi dijamin pabrik hingga 12 tahun

Dengan memilih tangki air anti bakteri dari Lucky Polytank, kamu tidak hanya berinvestasi dalam kualitas air yang lebih baik, tetapi juga turut berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Kunjungi Lucky Polytank sekarang untuk informasi lebih lanjut dan lindungi kesehatan kamu serta keluarga dengan solusi penyimpanan air yang tepercaya!

Facebook
X
LinkedIn
Telegram

Artikel & Tips Lainnya

Scroll to Top