Apakah kamu mengalami masalah dengan toilet duduk yang bocor di rumah? Tenang, kamu tidak sendirian. Toilet yang bocor bisa menjadi masalah yang umum terjadi dan juga dapat menyebabkan pembengkakan tagihan air yang tidak perlu. Namun, ada beberapa langkah yang bisa kamu ambil untuk mengatasi masalah ini. Mari telusuri beberapa cara mengatasi toilet duduk bocor secara efektif dan efisien pada penjelasan di bawah ini.
Baca Juga: 3 Fungsi Sumur Resapan pada Septic Tank untuk Sistem Pembuangan yang Sehat
7 Penyebab Umum Kloset Duduk Bocor
Kloset duduk yang bocor bisa menjadi masalah yang mengganggu kenyamanan rumah tangga. Jika tidak segera diperbaiki, kebocoran ini dapat menyebabkan kerusakan pada lantai kamar mandi, dinding, dan bahkan struktur rumah. Berikut beberapa penyebab umum kloset duduk bocor yang perlu diperiksa:
1. Seal Karet yang Rusak
Salah satu penyebab utama dari kloset duduk bocor adalah kerusakan pada seal karet yang terletak di dasar tangki air. Seal ini berfungsi untuk mencegah air bocor dari tangki ke dalam mangkuk kloset. Jika seal karet sudah aus atau rusak, air akan terus mengalir ke mangkuk, menyebabkan kloset duduk bocor dan tangki air terus-menerus terisi.
2. Flapper yang Tidak Berfungsi dengan Baik
Flapper di dalam tangki air berfungsi mengatur aliran air ke dalam mangkuk kloset saat flush. Jika flapper rusak atau tidak terpasang dengan benar, air bisa terus mengalir ke dalam mangkuk, menyebabkan tangki kloset duduk bocor. Kondisi ini juga mengakibatkan pemborosan air yang tidak perlu, bahkan katup pengisi kloset pun bisa mengalami kerusakan.
3. Float yang Tidak Sesuai
Float pada tangki air berfungsi untuk mengatur level air di dalam tangki. Jika float tidak berfungsi dengan baik, misalnya terlalu tinggi atau rendah, hal ini bisa menyebabkan tangki terisi air terlalu penuh atau tidak cukup. Ini menjadi salah satu penyebab kloset duduk bocor yang sering terjadi.
4. Kerak atau Kotoran Menumpuk di Valve
Penyumbatan akibat kerak atau kotoran yang menempel di sekitar valve bisa mengganggu aliran air yang semestinya. Ketika valve tidak dapat menutup dengan rapat, air akan terus mengalir ke dalam tangki, dan kloset duduk yang bocor bisa terjadi. Akibatnya, air akan terbuang sia-sia dan menyebabkan kerusakan pada lantai kamar mandi jika dibiarkan.
5. Koneksi Pipa yang Longgar atau Rusak
Koneksi antara tangki air dan pipa pemasok air juga dapat menjadi penyebab kloset duduk bocor. Jika koneksi ini longgar atau rusak, air bisa merembes keluar, menyebabkan kebocoran setelah setiap flush. Pemeriksaan dan perbaikan koneksi pipa menjadi langkah penting untuk menghindari kebocoran yang merusak.
6. Tangki Air yang Bocor
Selain kebocoran pada kloset duduk, kebocoran bisa terjadi pada tangki air itu sendiri. Jika tangki air mengalami retakan atau kerusakan, air bisa bocor ke lantai kamar mandi. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada dinding dan lantai, serta meningkatkan kebutuhan pengisian air yang tidak efisien.
7. Pemasangan yang Tidak Tepat
Kesalahan dalam pemasangan kloset duduk juga bisa menyebabkan kebocoran. Jika kloset tidak terpasang dengan benar atau pipa penghubung tidak terpasang rapat, air bisa bocor dari kloset, yang akhirnya menyebabkan kerusakan pada struktur kamar mandi. Memastikan pemasangan yang tepat adalah langkah pertama untuk mencegah kloset duduk bocor.
Baca juga: 5 Ciri Septic Tank Penuh dan Tips Perawatan yang Tepat
8 Cara Mengatasi Toilet Duduk Bocor
Ketika kamu menghadapi masalah toilet duduk yang bocor di rumah, langkah-langkah yang tepat diperlukan untuk memperbaikinya. Berikut cara mengatasi toilet duduk yang bocor yang bisa kamu lakukan:
1. Matikan Suplai Air
Matikan suplai air ke toilet. Temukan katup air di dinding belakang atau samping toilet dan putar searah jarum jam untuk menutupnya. Pastikan air benar-benar berhenti mengalir ke dalam tangki toilet sebelum melanjutkan perbaikan.
2. Kosongkan Tangki
Setelah mematikan suplai air, kosongkan tangki toilet dengan menarik tuas flush. Biarkan air mengalir hingga tangki benar-benar kosong. Ini akan memudahkan akses ke komponen dalam tangki untuk diperbaiki.
3. Periksa dan Ganti Seal Karet
Periksa seal karet di dasar tangki toilet. Jika seal karet terlihat aus, rusak, atau tidak dalam kondisi baik, maka perlu diganti. Matikan air ke toilet dan kosongkan tangki untuk memulai proses penggantian. Lepaskan tangki dari toilet dan ganti seal karet yang rusak dengan yang baru. Pastikan seal karet terpasang dengan rapat untuk mencegah kebocoran.
4. Periksa dan Bersihkan Flapper
Flapper menjadi bagian penting di dalam tangki toilet yang mengatur aliran air ke dalam mangkuk saat flush. Periksa flapper untuk memastikan tidak ada kerusakan atau keausan yang menyebabkan kebocoran air. Jika diperlukan, bersihkan flapper dari kotoran atau kerak yang menempel menggunakan air bersih dan sikat lembut. Jika flapper rusak, pertimbangkan untuk menggantinya dengan yang baru.
Baca juga: 4 Penyebab Septic Tank Meledak yang Sering Diabaikan!
5. Atur Ulang Float
Float adalah bagian yang mengatur tingkat air di dalam tangki toilet. Pastikan float terletak pada posisi yang benar dan tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Jika float terlalu tinggi, itu dapat menyebabkan toilet mengisi terlalu penuh dan bocor. Jika terlalu rendah, toilet mungkin tidak mengisi air dengan cukup setelah flush. Sesuaikan float sesuai kebutuhan untuk mengatasi masalah ini.
6. Bersihkan Valve
Valve di dalam tangki toilet dapat menjadi kotor atau tertutup oleh kerak dari air yang mengalir. Matikan air ke toilet dan bersihkan valve dengan hati-hati untuk menghilangkan kotoran atau kerak yang menempel. Gunakan air bersih dan sikat lembut untuk membersihkan valve dengan lembut. Setelah bersih, pastikan valve berfungsi dengan baik dan tidak ada kebocoran yang terjadi.
7. Periksa dan Perbaiki Koneksi
Periksa koneksi antara tangki toilet dan pipa pemasok air. Pastikan koneksi tersebut rapat dan tidak ada kebocoran yang terjadi di sekitarnya. Jika diperlukan, perbaiki atau ganti koneksi yang rusak atau longgar untuk mencegah kebocoran air pada masa depan. Dengan memperbaiki koneksi yang tidak baik, kamu dapat mengatasi toilet duduk yang bocor secara efektif.
8. Cek Ulang Toilet Duduk
Setelah melakukan semua tahapan di atas untuk mengatasi toilet duduk yang bocor, penting untuk melakukan cek ulang secara menyeluruh. Pastikan semua komponen telah dipasang kembali dengan benar dan rapat, termasuk seal karet, flapper, dan float.
Kemudian hidupkan kembali suplai air dan biarkan tangki toilet mengisi. Amati dengan teliti apakah ada kebocoran yang masih terjadi baik di dalam maupun di sekitar toilet.
Jika tidak ada kebocoran yang terdeteksi, coba flush toilet beberapa kali untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik. Jika masih ada masalah, periksa kembali setiap tahapan dan pastikan tidak ada yang terlewat.
Kesimpulan
Bagaimana, cara mengatasi toilet duduk bocor ini sudah kamu praktekkan di rumah? Pastikan untuk melakukan pemeliharaan rutin dan memeriksa kondisi toilet secara berkala untuk mencegah terjadinya masalah serupa pada masa depan.
Jika kamu membutuhkan pipa PVC berkualitas untuk kebutuhan perbaikan atau instalasi pipa di rumahmu, pertimbangkan untuk memilih produk dari Lucky Polytank. Dikenal dengan kualitasnya yang tepercaya dan ketahanan yang baik, pipa PVC dari Lucky Polytank dapat menjadi pilihan yang tepat untuk memastikan sistem pipa rumahmu berfungsi dengan baik dan tahan lama. Jangan ragu mengunjungi Lucky Polytank untuk informasi lebih lanjut dan pembelian produk sekarang juga!