Tekanan debit air yang sangat kecil akan mengganggu aktivitas sehari-hari di rumah seperti mencuci piring, mencuci baju, menyiram tanaman dan mandi. Seringkali kita merasa kesal karena air yang keluar kecil dan menjadi pertanyaan hal apa yang terjadi pada saluran di rumah. Artikel di bawah ini akan membahas cara meningkatkan tekanan air dari toren lebih menjadi deras dan aktivitas dirumah dapat berjalan lancar.
Penyebab Rendahnya Tekanan Air Toren
Berikut beberapa penyebab rendahnya tekanan air toren di rumahmu:
1. Kebocoran pada pipa atau sambungan
Instalasi perpipaan sangat penting diperhatikan ketika debit air yang keluar kecil, dikarenakan dapat terjadi kebocoran pada pipa atau sambungan. Perbaikan instalasi perpipaan membutuhkan jasa profesional yang ahli agar kendala debit air dapat diselesaikan dengan cepat
2. Endapan kotoran atau kerak di dalam toren
Kotoran atau kerak yang berada di dalam toren disebabkan dari kualitas air yang tidak baik atau berasal dari saluran pipa yang kotor. Oleh sebab itu, toren air wajib dibersihkan secara rutin 6 bulan sekali.
Baca Juga: 5 Fungsi Air Bagi Manusia dan Cara Memperolehnya
3. Pompa air tidak berfungsi optimal
Hal yang perlu diperhatikan adalah pompa air yang digunakan, apabila posisi toren di posisi atas rumah maka diperlukan pompa booster untuk mendistribusikan air ke saluran keran yang ada dirumah.
4. Penyumbatan pada saluran pipa
Pipa yang tersumbat dikarenakan adanya kotoran atau benda akan menyebabkan aliran air sulit untuk mengalir dan menyebabkan debit air yang keluar kecil. Hal ini perlu dicek kondisi pipa.
5. Posisi toren terlalu rendah
Toren air yang berada di rumah perlu diperhatikan, saat memasang toren sebaiknya berada di atas rumah di posisi lebih tinggi dari saluran distribusi. Karena apabila posisi toren sejajar akan menyebabkan tekanan air masih rendah dan menjadi permasalahan debit air yang keluar kecil.
Tips Meningkatkan Tekanan Air dari Toren
Lalu apa yang bisa dilakukan untuk meningkatkan tekanan air dari toren? Simak tipsnya berikut ini:
1. Periksa dan atur ketinggian toren
Tekanan air yang rendah, akan menjadi permasalahan untuk saluran distribusi air. Salah satu cara untuk meningkatkan tekanan air dengan periksa dan mengatur ketinggian toren air. Ukuran ideal rumah yang menggunakan showe adalah 7 meter dari titik shower. Apabila hanya keran saja minimum 3 meter dan rumah tingkat 2 dapat diperkirakan dari lantai 2.
2. Periksa dan sesuaikan luas penampang pipa
Salah satu cara meningkatkan tekanan air dengan menginstal saluran pipa yang berdiameter lebih besar, sehingga akan mampu menampung lebih banyak kapasitas air sehingga secara otomatis tekanan air akan meningkatkan. Sebelum memasang toren air, hal yang perlu diperhatikan yaitu tingkat kebutuhan air untuk di rumah, lalu jika membutuhkan banyak air dapat melakukan pemasangan pipa ukuran diameter lebih dari ½ inchi agar mengalir dengan lancar.
3. Tambahkan kapasitas atau volume air pada toren
Penambahan jumlah kapasitas memengaruhi tekanan air dari toren, sesuaikan kapasitas tangki air dengan jumlah penghuni. Salah satu solusi untuk meningkatkan jumlah debit air yang keluar dapat mengganti ke ukuran yang lebih besar lagi dan desain konstruksi dengan menara.
4. Membuang sumbatan pada pipa air
Melakukan pengecekan pada pipa air, dipastikan pipa air tidak adanya sumbatan. Apabila terdapat sumbatan, segera lakukan tindakan membuang sumbatan dengan menggunakan cairan pembersih atau menggunakan baking soda dan cuka.
Baca Juga: 9 Cara Menjaga Kualitas Air di Lingkungan Rumah
5. Kurangi jumlah sambungan atau belokan pada pipa
Dalam memasang toren air pastikan sistem instalasi pipa, hal yang perlu diperhatikan adalah mengurangi jumlah sambungan dan belokan pada pipa agar memudahkan air mengalir dengan cepat ke keran atau shower.
6. Menggunakan pompa pendorong
Pemasangan pompa booster atau pompa pendorong dapat membuat pressure lebih optimal dan kebutuhan air semakin banyak. Pompa booster tidak menanggung tagihan listrik dan mudah perawatannya. Sebelum melakukan pemasangan, pastikan seluruh komponen pipa kuat agar tidak terjadi kebocoran yang disebabkan tekanan akan semakin meningkat.
7. Periksa kondisi pipa air
Kondisi pipa memengaruhi tekanan air yang keluar, apabila tekanan air ingin besar maka menggunakan pipa di atas ½ inch dan pastikan pipa tidak bocor.
8. Periksa dan bersihkan tandon air
Menjaga kebersihan toren air sangatlah penting, hal ini dapat membantu tidak adanya endapan di dalam toren sehingga tekanan air dapat keluar dengan deras. Periksa dan bersihkan toren 6 bulan sekali, saat menggunakan toren air anti bakteri Lucky Polytank bersihkan dinding toren air dengan spons yang lembut.
Kesimpulan
Nah, sekarang kamu sudah memahami kenapa tekanan air yang keluar kecil dan tips agar kembali normal atau tekanan deras. Hal paling penting tentunya sistem perpipaan yang tepat, karena apabila pipa bocor akan mengganggu aktivitas penggunaan air.
Kapasitas toren air juga menjadi solusi agar tekanan air yang keluar deras, dengan kapasitas lebih dari 1100 liter bertujuan memiliki daya tambung dan saluran semakin deras. Yuk cek kapasitas tangki air kamu di Lucky Polytank yang tersedia untuk ukuran 1100-5000 liter lho.
Kami juga jual tangki mudah kuras yang dilengkapi dengan kaki besi sebagai penopang serta lubang kuras di bagian bawah, sehingga proses pengurasan air menjadi lebih praktis saat perawatan atau pembersihan.
Jadi, tunggu apalagi? Hubungi Lucky Polytank sekarang juga untuk pembelian.
